Sekadau secara Geografis

Letak Geografis Kabupaten Sekadau terletak di antara 0 derajat 38 menit 23 detik Lintang Utara dan 0 derajat 44 menit 25 detik Lintang Selatan. Serta diantara 110 derajat 33 menit 7 detik Bujur Timur, dan 111 derajat 11 menit 44 detik Bujur Timur, dengan batas wilayah sebelah Utara Kabupaten Sintang, sebelah Selatan Kabupaten Ketapang, sebelah Timur Kabupaten Sintang, dan sebelah Barat Kabupaten Sanggau.


Kabupaten Sekadau terdiri dari tujuh kecamatan diantaranya yang terluas adalah Kecamatan Belitang Hulu dengan luas 116.270 ha atau sekitar 21,36% dari luas kabupaten. Sedangkan kecamatan terkecil adalah Kecamatan Nanga Belitang dengan luas 28.100 ha atau 5,16%.

Sejarah Sekadau

Nama Sekadau diambil dari nama sebuah pohon yang banyak tumbuh di muara sungai Sekadau. Penduduk setempat menamakannya Batang Adau.
Asal mula penduduk Sekadau adalah pecahan rombongan Dara Nante yang di bawah pimpinan Singa Patih Bardat dan Patih Bangi yang meneruskan perjalanan ke hulu sungai Kapuas. Rombongan Singa Patih Bardat menurunkan suku Kematu, Benawas, Sekadau dan Melawang. Sedangkan rombongan Patih Bangi adalah leluhur suku Dayak Melawang yang menurunkan raja-raja Sekadau.

Wellcome to Sekadau

Sekadau merupakan sebuah Kabupaten yang terletak di Provinsi Kalimantan Barat yang mana terdahulu merupakan bagian diri dari Kabupaten Sanggau dan pada tahun 2003 berubah status menjadi Kabupaten. dengan luas wilayah sekitar 544.430 hektar, dan diisi oleh 7 kecmatan yaitu ; Kecamatan Nanga Mahap, Kecamatan Nanga Taman, Kecamatan Sekadau Hulu, Kecamatan Sekadau Hilir, Kecamatan Belitang Hilir, Kecamatan Nanga Belitang, Kecamatan Belitang Hulu.
Dengan mayoritas pendudukinya adalah suku Dayak dan Melayu, dan kini telah dilengkapi oleh berbagai suku dari seluruh Negara Kesatuan Republik Indonesia.